Lamongan, Harian Memo - setelah diterbitkannya stop pers yang dilakukan oleh Kepala redaksi harian memo dan krindo memo kepada beberapa wartawan yang dianggap melanggar kode etik jurnalis kini banyak bermunculan media baru dengan embel-embel nama memo.
Diharapkan kepada semua instansi pemerintahan baik pemerintah daerah maupun pemerintah desa atau pegiat usaha agar hati-hati dalam menyikapi atau memilih beberapa wartawan yang mengatasnamakan memo.
Sebab baru-baru ini muncul juga salah satu media dengan embel-embel memo dengan logo yang hampir sama , yang diduga diterbitkan atau didirikan untuk meniru atau mencopas harian memo.
Setelah ditelisik tim investigasi harian memo ternyata kepala redaksi media yang ada embel-embel memo tersebut adalah salah satu mantan wartawan harian memo yang mengundurkan diri dengan alasan tidak jelas.
Dengan pemberitaan ini diharapkan semua kalangan pemerintahan pengusaha dan pelaku bisnis agar berhati-hati untuk memilih mitra kerja atau memilih media yang belum tentu legalitasnya.(BN/Red)
Editor : Dony Dwi C