Gresik, Harian Memo - Setelah muncul pemberitaan yang menyampaikan bahwa di SMAN 1 WringinAnom Kecamatan Wringinanom Kabupaten Gresik ada pungutan uang liar atau yang disebut pungli kini kepala sekolah dengan tegas menyampaikan bahwa semua itu tidak benar
Adanya berita miring yang menyampaikan bahwa SMAN 1 Wringinanom melakukan pungutan kepada peserta didik baru dan adanya tarikan bulanan yang dilakukan pihak sekolah Irfan menepis semua itu hanya rekayasa dan berita hoax yang disampaikan ke publik oleh salah satu media yang tidak bertanggung jawab
Munculnya berita itu bermula saat adanya nomor yang tidak dikenal yang menghubungi kepala sekolah SMAN 1 Wringinanom melalui seluler dan menanyakan terkait tarikan-tarikan yang ada di sekolahnya, Irfan selaku kepala sekolah Mengundang si penelpon untuk datang ke sekolah, namun ditunggu hingga beberapa hari pihak penelpon tidak datang ke sekolah
Tanpa konfirmasi muncul pemberitaan yang menyampaikan ke publik bahwasanya di sekolah SMAN 1 Wringinanom ada pungutan tarikan mulai PPDB , seragam , dan biaya bulanan yang seakan si penulis menyampaikan bahwasanya sekolah SMAN 1 Wringinanom Ada pembiayaan sekolah
Irfan sapaan akrab kepala sekolah SMAN 1 Wringinanom secara tegas menyampaikan ke awak media bahwasanya semua kegiatan atau rencana kegiatan di sekolah SMAN 1 Wringinanom dikendalikan oleh komite sekolah dan pihak sekolah hanya mempunyai rancangan Program pendidikan
" pihak sekolah tidak pernah mengadakan tarian ataupun pungutan yang disampaikan media online sebelumnya sekolah hanya mempunyai rencana kegiatan untuk siswa dan itu pun nanti kita sampaikan ke komunite untuk masalah pembiayaan " ungkap Irfan dengan tegas saya menjawab semua berita miring yang diterbitkan oleh media online sebelumnya pada jum'at,(20/9/24)
Irfan selaku pihak yang merasa dirugikan dengan adanya pemberitaan miring tersebut akan menelusuri Siapa penulis dan media penerbit yang sudah mencemarkan nama baik dirinya dan juga sekolah yang dia pegang saat ini
" kemarin itu ada telepon nomor yang tidak dikenal mas menanyakan tarikan dan PPDB terus tak suruh ke sekolah tak sampaikan bahwasanya saya tidak mau bicara melalui seluler Saya khawatir nanti malah menjadi polemik di sekolah lalu saya persilahkan datang ke sekolah , tapi tiba-tiba muncul berita miring seperti itu, Terus terang saya nggak terima karena di tulisan itu ada nama saya disebut dan lembaga sekolah kita " Ungkap kepala sekolah SMAN 1 Wringinanom(bn)
Editor : Dony Dwi Chandra
